Menristek Beri Lampu Hijau Kampus Buka Prodi eSport - Detikcom

Semarang - Menristekdikti M Nasir memberikan lampu hijau jika ada universitas yang ingin membuka prodi eSport. Nantinya eSport akan masuk dalam ilmu IT lainnya seperti Artivicial Intelligence (AI).

Untuk diketahui, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang membuka program eSport. Meski bukan prodi dan SKS ternyata peminatnya cukup banyak. Meski demikian untuk tahap awal ini ada 25 mahasiswa Udinus yang mengikutinya.

Usai mengisi acara seminar pencapaian 4 tahun Kemenristekdikti di Undip, Nasir mengatakan pihaknya mempersilahkan universitas mengajukan prodi atau jurusan esport jika berkenan. "Perguruan tinggi silahkan buka, nomenkelatur sudah saya buka," kata Nasir di Undip Semarang saat ditanya terkait jurusan esport, Jumat (30/11/2018).

Ia menjelaskan bulan November ini sebenarnya ia akan meresmikan program AI di ITB namun terkendala dirinya belum bisa hadir. Menurut Nasir, nantinya esport bisa digabungkan dengan ilmu komputer seperti AI tersebut.

Menristekdikti M Nasir Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom

"Itu (esport) kan tidak hanya olahraga, harus ada laboratorium, nanti masuknya ke sana (AI) semua, karena harus terintegerasi," ujarnya.

Esport kini mulai dilihat sebagai bentuk olahraga yang bahkan menjadi cabang di Asian Games 2018. Indonesia eSport Association (IeSPA) Jawa Tengah bekerjasama dengan Udinus untuk mewadahi para gamers agar terarah menjadi atlet esport.

Game yang dipelajari serius di sana adalah League of Legends, Defence Of The Ancient 2 (DotA 2) dan Counter Strike: Global Offensive (CS:GO). Sedangkan game mobile yaitu Arena of Valor (AoV) dan Mobile Legends.

"Nantinya juga ada PUBG baik mobile atau PC," kata Ketua IeSPA Jateng Nicodemus Dimas Nugrah Widiutomo. (alg/afr)

Let's block ads! (Why?)