10 Kampus Ikut Kejuaraan Bulutangkis Rektor Unsyiah - Serambi Indonesia

BANDA ACEH - Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bulutangkis kembali menggelar kejuaraan bulutangkis antarmahasiswa. Even berlabel Unsyiah Super Series Rektor Cup (USSRC) Ke-8 berlangsung di Sport Centre Kampus Unsyiah, Darussalam, Banda Aceh, 30 November-2 Desember 2018.

Kejuaraan yang diikuti 60 peserta dari sepuluh kampus di Aceh tersebut dibuka Wakil Rektor III Unsyiah Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr Ir Alfiansyah Yulianur BC, kemarin. Kesepeluh kampus itu adalah UIN Ar-Raniry, Universitas Malikussaleh Aceh Utara, Poltekkes Kemenkes Aceh, IAIN Malikussaleh Lhokseumawe, STIES, Politeknik Negeri Lhokseumawe, STKIP Bina Bangsa Getsempena Banda Aceh, Universitas Muhammadiyah Aceh, dan tuan rumah Unsyiah.

Pembukaan acara tersebut ditandai dengan pemukulan shuttlecock pertama oleh Wakil Rektor III Unsyiah dan Ketua Umum Pengprov PBSI Aceh, H Nahrawi Noerdin. Pada kesempatan itu, Ketua PBSI Aceh juga menyerahkan secara simbolis shuttlecock bantuan kepada ketua panitia. Selain peserta, pembukaan even itu turut dihadiri pengurus PBSI Aceh, pejabat dan dosen Unsyiah, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Alfiansyah dalam sambutannya mengatakan, selain untuk tujuan prestasi, kejuaraan itu juga diharapkan menjadi ajang memupuk rasa kebersamaan dalam semangat persatuan, silaturahmi, dan solidaritas mahasiswa se-Aceh sebagai bagian yang tak terpisahkan dari generasi milenial Indonesia.

“Kejuaraan ini kita harapkan tak hanya akan meningkatkan prestasi bulutangkis mahasiswa Aceh, tapi juga dapat memberi dampak positif bagi pemeringkatan bidang kemahasiswaan pada semua perguruan tinggi di Aceh untuk skala nasional,” paparnya.

Rektor juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ketua Umum dan jajaran pengurus harian Pengprov PBSI Aceh yang selama ini sangat aktif membantu dan memberi arahan kepada UKM Bulutangkis Unsyiah terkait pelaksanaan kejuaraan tersebut.

Ketua Umum Pengprov PBSI Aceh, H Nahrawi Noerdin, juga menyampaikan apresiasi dan kegembiraannya atas pelaksanaan Unsyiah Super Series Rektor Cup untuk kedelapan kalinya. “Ini menunjukkan kiprah UKM Bulutangkis Unsyiah terhadap kemajuan bulutangkis Aceh tidak terbantahkan. Kiprah ini sangat membantu kami dalam menjalankan misi untuk membumikan bulutangkis di Aceh,” ungkap pria yang akrab disapa Awi ini.

Pada kesempatan itu, Awi juga berharap selain UKM kiranya Unsyiah juga memiliki Perhimpunan Bulutangkis (PB) yang nanti bisa membina atlet-atlet usia dini hingga remaja di seputaran kampus. “Unsyiah adalah rumah besar bagi Aceh, karena itu setiap kiprah unsyiah akan berdampak positif bagi Aceh, termasuk prestasi cabang bulutangkis,” pungkas Nahrawi Noerdin.(jal)

Let's block ads! (Why?)