Kawasan Dermaga Tawiri Ditata Ulang untuk Akomodir Kebutuhan Sandar Kapal Perang TNI AL - Tribunnews

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid

TRIBUNNEWS.COM, AMBON -  Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani meresmikan program Penataan Kawasan Dermaga Tawiri dan Pengaman Pantai Wainitu, di Dermaga Tawiri, Kota Ambon, Rabu (9/1/2019).

Proyek ini menggunakan sumber dana penerbitan obligasi berjenis Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan mencakup pembangunan Dermaga TNI AL Tawiri dan Jembatan Leta Oar Ralan.

Pembangunan pengaman Pantai Wainitu di Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon dilakukan untuk mencegah abrasi dan erosi.

Selain itu juga untuk mendukung pengembangan Ambon Water Front City yang terdiri dari 12 zona termasuk Pantai Wainitu sebagai kawasan wisata.

"Kedua proyek ini ditujukan untuk memperkuat seluruh perekonomian dan hadirnya negara di wilayah Timur Indonesia. Bahwa komitmen dari Presiden Jokowi untuk membangun Indonesia terutama dari pinggiran," ucap Sri Mulyani dalam sambutannya.

Baca: Gandeng Produsen Asal Eropa Atau AS, GMF Siapkan Pabrik Ban Pesawat di Pulau Jawa

Pembangunan pengaman Pantai Wainitu dilakukan oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Ditjen Sumber Daya Air sepanjang 1.421 meter, secara bertahap dari tahun 2013-2015.

Pada tahun 2013 diselesaikan 492 meter, 2014 sepanjang 424,87 meter dan 2015 sepanjang 505 meter. Total biaya pembangunan sebesar Rp 19 miliar.

Pembangunan pengamanan pantai dilanjutkan dengan penataan kawasan Wainitu yang sebelumnya merupakan salah satu kawasan kumuh di Kota Ambon.

"Kesuluruhannya adalah untuk pembangunan sebagian untuk jalan raya kemudian pembangunan sumber daya air dan kampus-kampus serta asrama haji baik Universitas Pattimura maupun lainnya," ucap Sri Mulyani.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/bisnis/2019/01/09/kawasan-dermaga-tawiri-ditata-ulang-untuk-akomodir-kebutuhan-sandar-kapal-perang-tni-al

Bagikan Berita Ini