Search

Sinergi Kampus-Kampung dalam Pelestarian Lingkungan - Kedaulatan Rakyat

YOGYA, KRJOGJA.com - Lembaga Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M), Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) Yogyakarta mengadakan kegiatan Bakti Kampus, Jumat (28/12/2018) diikuti 973 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UST 2018. Bakti kampus bertema 'Kampoeng-Kampus, Cinta dan Peduli Lingkungan' diadakan di tiga tempat yaitu Kelurahan Tahunan, Taman Gajah Wong Edu Park, Kota Yogyakarta dan Puri Mataram Tridadi Sleman.
 
Rektor UST Pardimin PhD mengatakan, bakti kampus rutin diselenggarakan UST melibatkan para mahasiswa KKN, sebelum diterjunkan ke lokasi KKN yang sebenarnya. Bakti kampus juga dimaksudkan untuk mendekatkan kampus UST dengan masyarakat di lingkungannya. "Sebelum mahasiswa KKN ini membangun daerah lain (lokasi KKN), mereka terlebih dahulu berkontribusi bagi lingkungannya sendiri," kata Pardimin kepada KRJOGJA.com usai pembukaan Bakti Kampus di Lapangan Parkir LP3M UST, Jalan Batikan Yogyakarta. Turut hadir Kepala Bappeda Kota Yogyakarta, Edy Muhammad.

Kepala LP3M UST Dra Siti Rochmiyati MPd mengatakan, dalam bakti kampus di wilayah Kota Yogyakarta, UST bekerja sama dengan Pemkot Yogya dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogya sekaligus implementasi program Gandeng Gendong. Sedangkan di wilayah Sleman, tepatnya di Puri Mataram Tridadi, UST bekerja sama dengan BUMDes Desa Tridadi Sleman. "Dalam pelaksanaan bakti kampus ini, tercipta sinergi antara kampus dengan warga kampung dalam upaya pelestarian lingkungan," ujar Siti Rochmiyati yang akrap disapa Atik.

Dijelaskan Atik, 973 mahasiswa KKN terbagi dalam 85 padepokan (kelompok). Untuk lokasi Taman Gajah Wong Edu Park dikerahkan 540 mahasiswa (45 padepokan) yang membersihkan lingkungan, menata taman dan menanam tanaman bunga. Sedangkan di Kelurahan Tahunan dikerahkan 19 padepokan dan Puri Mataram Tridadi juga 19 padepokan. "Di Puri Mataram, mahasiswa melakukan pemasangan kitiran atau baling-baling kecil," ujarnya.

Menurut Atik, bakti kampus juga bisa disebut sebagai kegiatan PraKKN. Diharapkan, mahasiswa lebih siap sebelum diterjunkan ke lokasi KKN yang sebenarnya pada 3 Januari 2019 mendatang. "LP3M UST sudah membudayakan, bahwa sebelum KKN dimulai, mahasiswa melakukan survei dan observasi terlebih dahulu dan menyusun program kerja, sehingga begitu diterjunkan, sudah langsung bisa bekerja," pungkasnya. (Dev)

Let's block ads! (Why?)

https://krjogja.com/web/news/read/87185/Sinergi_Kampus_Kampung_dalam_Pelestarian_Lingkungan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sinergi Kampus-Kampung dalam Pelestarian Lingkungan - Kedaulatan Rakyat"

Post a Comment

Powered by Blogger.