RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kampus Kedua Institut melakukan deklarasi 'Koalisi Gerakan Politik #Anticurang' yang berlangsung di cafe Kampus Kedua, Jalan Perintis Kemerdekaan, pada Minggu (13/5/2018) malam.
Direktur Eksekutif Kampus Kedua Institut, Padriana menyatakan, langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian terhadap berbagai macam aksi kecurangan yang kerap terjadi dalam tiap perhelatan politik.
"Gerakan ini terinisiasi dari kekhawatiran banyak orang dengan berbagai macam modus kecurangan yang seringkali dilakukan oleh oknum-oknum tertentu, untuk mencapai tujuan khusus dengan cara-cara yang tidak benar," ucap Padriana, sekaligus menanggapi fenomena jelang pemungutan suara Pilkada Serentak Sulsel 2018.
Sejatinya, lanjut Padriana, demokrasi adalah proses yang sifatnya mengedepankan aspirasi orang banyak. Bukan hanya kepentingan eksklusif bagi suatu kelompok.
"Gerakan politik anti curang dibentuk dengan harapan dapat menjadi wadah bagi setiap kalangan masyarakat yang ingin berpartisipasi menyosialisasikan dan bergerak bersama dalam mengawal jalannya pemilu yang sehat dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan," paparnya.
Salah satu OKP yang hadir dalam deklarasi tersebut juga menyampaikan harapan yang sama. "Demokrasi yang jujur itu penting," ucap salah satu fungsionaris Gerakan Pemuda Tani Indonesia, Anugrah Wijaya.
Sementara itu, Ketua Umum GMNI Sulsel, Himawan, juga mengapresiasi keterlibatan Kampus Kedua Institut dalam memberikan pembelajaran politik bagi masyarakat.
"Gerakan politik anti curang demi terwujudnya pesta demokrasi yang aman dan damai," tegasnya.
Deklarasi ini dihadiri oleh beberapa perwakilan kandidat Pilgub Sulsel 2018, Ormas, serta mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Makassar.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kampus Kedua Institut Deklarasi Pilkada Anticurang"
Post a Comment