UMI Makassar Jadi Percontohan Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas Polda Sulsel - Tribun Timur

Laporan Wartawan Tribun Timur Munawwarah Ahmad

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan melakukan kunjungan kerja ke menara Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar lantai 8 gedung rektorat, Selasa (4/12/2018).

Kunjungan yang dipimpin langsung Kasubdit Ditlantas Polda Sulsel AKBP Hj Tridini tersebut, diterima oleh Rektor UMI Prof Basri Modding bersama pengurus yayasan dan pimpinan lembaga,wakil rektor dan sejumlah dekan se-UMI.

Dalam kunjungannya yang dilanjutkan rapat koordinasi tersebut, untuk mempersiapkan UMI sebagai kampus pertama di Sulawesi Selatan yamh dipercaya menjadi kampus pelopor keselamatan berlalulintas oleh Ditlantas Polda Sulsel.

Baca: Tahun 2019, Pertumbuhan Ekonomi Sulsel Antara 7,2-7,6 Persen, BI: Banyak Tantangan

Baca: Gadis 14 Tahun Tak Pulang Selama Sepekan, Setelah Ditangkap Orangtuanya Shock

Rapat koordinasi melibatkan enam pilar sebagai pendukung utama kegiatan, yaitu UMI, Ditlantas Polda Sulsel, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja dan Dinas Pekerjaan Umum.

Rektor UMI Prof Basri Modding mengatakan, penunjukan UMI sebagai kampus percontohan pelopor keselamatan berlalulintas perlu diapresiasi karena, potensi yang dimiliki UMI dengan jumlah mahasiswa 21.160, dosen dan karyawan 1166 orang.

Dengan jumlah mahasiswa dan dosen tersebut, merupakan potensi yang sangat signifikan sebagai salah satu unsur pendorong utama kesuksesan kampus UMI sebagai pelopor keselamatan berlalulintas.

Lebih lanjut Prof Basri jelaskan, program kampus sebagai pelopor keselamatan berlalulintas sejalan dengan program unggulan UMI sebagai pusat pendidikan karakter nasional. Karakter memiliki banyak unsur, antara lain karakter moral berkaitan dengan keimanan kejujuran dan rendah hati, kejujuran salah satu unsur karakter yang harus disinergikan dalam berlalulintas, misalnya jujur mengakui kalau melanggar, dan ini salah satu bagian dalam pembentukan karakter, yang outputnya program ini menjadikan UMI lebih baik kedepan.

Sementara Kasubdit Diryasa Ditlantas Polda Sulsel AKBP Hj Tridini mengatakan dijadikannya kampus sebagai pelopor keselamatan berlalulintas, karena mahasiswa dianggap usia produktif dan kecelakaan lalu lintas yang banyak terjadi mayoritas adalah usia produktif.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini tingkat pelanggaran dan kecelakaan bisa diatasi, dan diharapkan mahasiswa, dosen dan karyawan UMI dapat menjadi contoh dan pelopor keselamatan berlalulintas,"kata AKBP Hj Tridini.

Pada rapat koordinasi juga dipilih panitia pelaksana launching UMI sebagai kampus pelopor keselamatan berlalulintas dengan ketuai dari UMI yaitu Ir Lambang Basri Said, Sekretaris Pengurus Yayasan Wakaf UMI yang juga Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia Sulsel. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: